LINTASCAKRAWALANEWS.COM – Sosok Kepala SMK Negeri 3 Denpasar, Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd adalah sosok yang telah lama mengabdi di SMK Negeri 3 Denpasar dedikasi hidupnya untuk kemajuan sekolah SMK Negeri 3 Denpasar.
Mengenal sosok Kepala SMK Negeri 3 Denpasar, Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd yang mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan sekolah dengan memegang prinsip bahwa guru bukanlah untuk mengejar status sosial, dan semata untuk mengejar kebutuhan materi. Guru adalah pengabdian mendidik anak bangsa untuk menjadi generasi yang berakhlak dan juga cerdas dengan meningkatkan kemajuan sekolah.
Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd kepada media ini mengatakan, pihaknya mengajak guru – gurunya berdiskusi untuk menjaga keakraban dan kebersamaan, serta terus berupaya meningkatkan pembelajaran, budaya baca dan manajemen sekolah, bahwa menjadi seorang guru tidak memberikannya status sosial dan kebutuhan materi akan tetapi baginya, menjadi guru adalah pengabdian dalam mendidik anak bangsa untuk menjadi generasi yang berakhlak dan cerdas.
Pengalaman Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd menjadi seorang guru tentunya tidak terlepas dari suka dan duka, sukanya bisa memberi ilmu yang berguna buat generasi penerus bangsa, dan dukanya ketika dirinya sakit sehingga harus melewatkan belajar bersama siswa, suka duka tersebut telah dilewatinya dan kini telah diberi amanat sebagai Kepala SMK Negeri 3 Denpasar.
Kepala SMK Negeri 3 Denpasar ini mengatakan, beberapa cara yang telah dilakukannya dalam mengelola sekolah sebagai kepala sekolah, pihaknya mengajak guru, staf dan orang tua siswa rapat bersama dan memberikan motivasi bahwa sekolah adalah tanggung jawab bersama, serta menyampaikan evaluasi tahunan sekolah.
“Kepala sekolah juga menjadi panutan dalam memberikan suri tauladan kepada lingkungan sekitarnya,” kata Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd.
“Dalam dunia pendidikan yang terus berkembang, peran guru menjadi semakin sangat penting, mereka tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga memotivasi siswa untuk mencapai potensi penuh,” jelas Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd.
Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd menjelaskan, dirinya memiliki cita – cita menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan profesional, sejalan dengan karakter SMK Negeri 3 Denpasar sebagai sekolah pariwisata tentu harapannys sekolah ini layaknya sebuah hotel yang mampu memberikan pelayanan terbaik bagi siwa, memanfaatkan fasilitas yang sudah tersedia seperti edotel, kantin sehat, dan penyediaan air isi ulang di berbagai sudut sekolah.
Sejak awal menjabat, Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd memiliki satu cita – cita besar, menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, aman dan profesional, sejalan dengan karakter SMK Negeri 3 Denpasar sebagai sekolah pariwisata dirinya membayangkan sekolah ini layaknya sebuah hotel, dimana setiap siswa mendapatkan pelayanan terbaik, bukan hanya dari segi pembelajaran, tetapi juga fasilitas pendukungnya.
Perjalanan sebagai pemimpin tidak pernah lepas dari rintangan, berbagai perbedaan pendapat dan tantangan manajemen selalu hadir. Namun, sosok Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd selalu memegang prinsip wat to win solution, menyelesaikan setiap persoalan tanpa mementingkan ego pribadi, mencari titik tengah yang adil dan menguntungkan bagi semua pihak filosofi kepemimpinan ini menjadi pegangan penting yang membentuk budaya kerjasama di SMK Negeri 3 Denpasar.
Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd selalu menekankan untuk tekun belajar, berani berinovasi dan menciptakan lingkungan sekolah yang maju dan pentingnya menerapkan budaya senyum, salam, sapa, sopan, santun sebagai cerminan karakter siswa SMK Negeri 3 Denpasar. Baginya, keberhasilan siswa tidak hanya diukur dari prestasi akademik, tetapi juga dari sikap, etika dan rasa peduli terhadap lingkungan sekitar.
Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd menjelaskan, hadirnya majalah Magaska menjadi salah satu kebanggaan, terbitnya edisi pertama tidak lepas dari dorongan langsung sebagai wujud dukungan terhadap kreativitas siswa. Dirinya percaya bahwa majalah sekolah adalah media penting untuk menuangkan ide, mendokumentasikan kegiatan, serta mengasah kemampuan literasi dan Jurnalistik siswa.
“Berkarya bukanlah proses yang mudah, sehingga menurutnya, Magaska harus terus diwariskan dan dilanjutkan dari generasi ke generasi, lebih baik mempertahankan dan mengembangkan karya yang telah dirangkai dengan susah payah, daripada membiarkannya terhenti di tengah jalan,” kata Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd.
Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd berharap di majalah Magaska setiap siswa dapat menemukan ruang untuk berkreasi, menulis cerita dan menginspirasi. “Karena majalah Magaska bukan hanya milik tim redaksi, tetapi milik seluruh keluarga besar SMK Negeri 3 Denpasar, sebuah warisan yang akan terus hidup selama kita mau merawatnya bersama,” pungkas Drs. A. A Bagus Wijaya Putra, M.Pd. @ (RED/NU)
