Mantan Anggota DPR RI Akan Tempuh Jalur Hukum Atas Dugaan Pengrusakan Lahan Miliknya Oleh PT Genesis 

LINTASCAKRAWALANEWS.COM, SERANG BANTEN – H. Iip Miftahul Khoiry, mantan anggota DPR RI, mengungkapkan kekecewaannya terhadap PT Genesis, perusahaan yang bergerak di bidang produksi timah.

 

Bacaan Lainnya

Iip mengklaim bahwa sawah miliknya seluas 1,5 hektar rusak parah akibat pencemaran limbah cair dan debu dari pabrik PT Genesis, yang menyebabkan gagal panen. Sehingga pihaknya akan mengambil langkah hukum, yakni akan melaporkan perusahaan tersebut ke Aparat Penegak Hukum (APH).

 

Menurut Iip, pencemaran limbah tersebut berdampak signifikan pada sawahnya, menyebabkan tanaman padi menguning, kering, dan akhirnya mati.

 

“Kami bergantung pada sawah ini untuk hidup, tetapi kini sawah ini tidak lagi produktif karena sudah dirusak,” kata Iip saat ditemui di lokasi lahannya, di Blok Cibatu/Leuweung Geude, Desa Cemplang, Kecamatan Jawilan, pada Senin, 14 Oktober 2024.

 

Tidak hanya limbah cair, debu hasil proses peleburan timah juga diduga telah merusak tanaman di sawah tersebut.

 

Iip menambahkan bahwa kondisi ini telah membuat sawah yang menjadi sumber utama penghasilan keluarganya tak lagi bisa menghasilkan panen. Sawah tersebut, yang sebelumnya produktif, kini terbengkalai.

 

Iip juga menegaskan bahwa meskipun telah mencoba menyelesaikan masalah ini dengan cara baik-baik, PT Genesis tidak menunjukkan itikad baik untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi.

 

“Karena tidak ada upaya dari PT Genesis untuk memperbaiki lahan yang mereka cemari, saya akan melaporkan masalah ini ke aparat penegak hukum,” tegasnya.

 

Kerusakan lahan ini, selain berdampak pada produktivitas sawah, juga memengaruhi kehidupan keluarganya yang sangat bergantung pada pertanian sebagai sumber pendapatan.

 

Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Genesis, yang berlokasi di Kawasan Industri Desa Cemplang, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, belum memberikan tanggapan resmi terkait tuduhan pencemaran tersebut.”

 

(MH)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *